Menjelang peluncuran laptop Cloudbook yang dihadirkan oleh Microsoft dan Acer, kedua perusahaan tersebut secara resmi merilis teaser dari laptop baru yang menjadi alternatif dari laptop berharga terjangkau sebelumnya yang dijalankan dengan OS Google, Chromebook. Laptop yang akan dijalankan dengan OS Windows 10 tersebut hadir dengan desain khas Aspire One namun dengan harga yang sangat terjangkau, yakni mulai $169.
Acer Aspire One Cloudbook ini rencananya akan diluncurkan dalam waktu dekat di bulan Juli ini dan akan mulai tersedia di pasaran pada bulan Agustus. Laptop ini akan memiliki display selebar 11.6 inch dan tentunya dijalankan dengan sistem operasi terbaru dari Microsoft, Windows 10. Namun sayangnya belum ada bocoran spesifikasi hardware yang dibenamkan ke laptop murah meriah ini kecuali sistem operasi yang akan menjalankannya. Selain akan tersedia dalam ukuran layar 11.6 inch, Cloudbook juga akan tersedia dalam ukuran 14 inch.
Beberapa hari yang lalu, Microsoft sudah mengumumkan fitur-fitur dari sistem operasi terbarunya, Windows 10 termasuk saat dijalankan melalui konsol Xbox One. OS ini memiliki kemampuan untuk bisa menjalankan streaming game langsung dari Xbox One ke PC yang dijalankan dengan OS Windows 10. Dalam waktu beberapa Minggu lagi diharapkan akan lebih banyak lagi sistem dari Windows 10 yang akan diumumkan oleh Microsoft sebelum diluncurkan secara resmi ke pasar. Saat ini Windows 10 sendiri sudah bisa didownload bagi pengguna yang ingin menjajal dan mengenal lebih jauh OS ini meskipun masih dalam bentuk preview.
Langkah yang diambil Microsoft meluncurkan laptop berharga terjangkau ini memang patut diacungi jempol karena diprediksi banyak pihak akan bisa melanggengkan nama besar Microsoft sebagai pemimpin dalam dunia laptop dan PC. Selama ini pasar kelas pemula sudah dikuasai Chromebook karena harganya yang sangat terjangkau, sehingga banyak menarik konsumen baru dan konsumen dari Microsoft yang berpindah ke Chromebook. Dengan Cloudboo, paling tidak Microsoft kini memiliki piranti baru yang bisa digunakan untuk membendung laju kepopuleran Chromebook dari Google tersebut.