![Japans-Changing-Smartphone-Market]()
![Japans-Changing-Smartphone-Market]()
![japanese_women_using_smartphones_and_camer_450]()
Jika di banyak negara saat ini akses internet gratis via WiFi dengan mudah bisa dijumpai, lain halnya dengan negara Jepang. Meskipun dikenal sebagai negara yang sangat maju dalam hal teknologi termasuk akses internet super cepat, namun negara tersebut juga dikenal sebagai negara yang ‘pelit’ dalam urusan memberikan akses internet gratis via WiFi.
Saat ini rata-rata warga Jepang menggunakan jaringan kabel untuk mengakses internet. Internet untuk umum memang disediakan, namun kebanyakan bukan berupa akses WiFi gratis. Padahal di era mobile ini, akses internet via WiFi sudah menjadi hal yang lumrah dan banyak dipilih oleh para pengguna piranti mobile, terutama para turis yang tengah berkunjung di suatu negara. Turis yang berkunjung ke Jepang sudah banyak yang mengeluhkan hal tersebut karena mereka selalu susah menemukan akses WiFi gratis yang bisa digunakan untuk mengakses internet.
Nampaknya pihak Jepang mendengar keluhan tersebut. Sebuah program baru diluncurkan oleh operator terbesar di negara tersebut, NTT, dimana mereka mendesain sebuah layanan yang ditujukan untuk para turis yang mencari WiFi gratis. Dengan layanan ini, turis yang berkunjung ke Jepang saat tiba di bandara Jepang, bisa menunjukkan dan mendaftarkan paspor mereka ke petugas dari NTT sehingga mereka akan mendapat kartu WiFi. Kartu ini bisa digunakan untuk mengakses internet gratis via WiFi di 45,000 hot spot yang tersebar di Jepang bagian timur, meliputi: Tokyo, Hakone, Mt. Fuji, Nagano, Nikko, Kusatsu, Tohoku, Hokkaido, dan Fukushima.
![Japans-Changing-Smartphone-Market]()
Para turis yang berencana mengunjungi Jepang juga bisa mempersiapkan diri dengan men-
download aplikasi untuk iOS dan Android dengan nama NAVITIME, yaitu berupa aplikasi Perjalanan di Jepang agar turis bisa mendaftarkan ID dan pasword sebelumnya. Aplikasi tersebut juga menawarkan
mode augmented reality yang menunjukkan gambar Street View dari lokasi-lokasi yang menyediakan hotspot WiFi gratis tersebut. Namun akses untuk mendapatkan WiFi gratis tersebut dibatasi, karena NTT menawarkan batas waktu penggunaan selama 14 hari atau 336 jam. Ini berarti, Anda yang mengadakan kunjungan singkat bisa mendapatkan akses penuh namun tidak bagi Anda yang berencana tinggal lebih lama di Jepang.
Menurut laporan dari Nikkei, rencana tersebut juga akan dicanangkan oleh pemerintah Jepang. Mereka berencana menambahkan lebih banyak gedung di negara tersebut agar bisa menyediakan akses WiFi gratis. Dan untuk masa uji coba layanan ini, NTT berencana akan memulainya pada September 2014 mendatang.