![david-marcus]()
![david-marcus]()
![david-marcus]()
David Marcus yang selama ini dikenal sebagai presiden di layanan pembayaran online terkemuka, PayPal, memutuskan untuk bergabung dengan Facebook. Marcus yang dikenal sebagai salah satu orang penting yang memodernisasi layanan PayPal akan bergabung dengan jejearing sosial terbesar tersebut untuk menjalankan bisnis messaging di Facebook.
Dalam blognya, Facebook menyebutkan bahwa Marcus telah dikenal secara luas sebagai seorang leader dalam industri teknologi dengan track record dalam membangun produk-produk hebat dan menemukan cara-cara kreatif untuk mengubahnya menjadi bisnis yang besar. Marcus menjabat sebagai mobile head dari PayPal saat eBay mengakuisisi startup mobile payment Zong tahun 2011 dan dia dengan cepat dipromosikan menjadi head dari Paypal tahun berikutnya. Marcus berhasil mendorong PayPal untuk secara dramatis mempercepat pengembangan produknya.
Dengan bergabungnya Marcus yang memiliki latar belakang mobile payment, nampaknya memberikan petunjuk yang cukup jelas bahwa Facebook tengah mengincar kemungkinan monetisasi bisnis messagingnya yang cukup kuat. WhatsApp yang diakuisisi Facebook dengan nilai cukup fantastis, yakni $19 milyar, secara historis menghindari iklan, namun tentunya ada cara lain yang akan dilakukan Facebook untuk mencoba menarik uang dari layanan tersebut. Menurut catatan terbaru, Facebook kini memiliki user yang mengirim sekitar 120 milyar pesan setiap harinya dan aplikasi Messenger-nya sendiri juga memiliki user lebih dari 200 juta setiap bulannya.
Dalam blog pribadinya, Marcus mengatakan bahwa setelah 3 tahun bekerja di PayPal perannya menjadi lebih dari sekedar peran manajerial dibanding membangun produk yang diharapkan bisa berarti bagi banyak orang. Mengenai kepindahannya ke Facebook Marcus menulis bahwa Mark Zuckerberg telah berbagi visi menarik tentang Mobile Messaging. Pada awalnya dia tidak tahu apakah perusahaan besar tersebut akan menjadi hal yang bagus baginya, namun antusiasme Zuckerberg dan jangkauan yang tak tertandingi dan keterlibatan konsumen dalam platform Facebook akhirnya mampu menaklukkan hatinya dan membuatnya mantap untuk pindah.
David Marcus yang selama ini dikenal sebagai presiden di layanan pembayaran online terkemuka, PayPal, memutuskan untuk bergabung dengan Facebook. Marcus yang dikenal sebagai salah satu orang penting yang memodernisasi layanan PayPal akan bergabung dengan jejearing sosial terbesar tersebut untuk menjalankan bisnis messaging di Facebook.
Dalam blognya, Facebook menyebutkan bahwa Marcus telah dikenal secara luas sebagai seorang leader dalam industri teknologi dengan track record dalam membangun produk-produk hebat dan menemukan cara-cara kreatif untuk mengubahnya menjadi bisnis yang besar. Marcus menjabat sebagai mobile head dari PayPal saat eBay mengakuisisi startup mobile payment Zong tahun 2011 dan dia dengan cepat dipromosikan menjadi head dari Paypal tahun berikutnya. Marcus berhasil mendorong PayPal untuk secara dramatis mempercepat pengembangan produknya.
Dengan bergabungnya Marcus yang memiliki latar belakang mobile payment, nampaknya memberikan petunjuk yang cukup jelas bahwa Facebook tengah mengincar kemungkinan monetisasi bisnis messagingnya yang cukup kuat. WhatsApp yang diakuisisi Facebook dengan nilai cukup fantastis, yakni $19 milyar, secara historis menghindari iklan, namun tentunya ada cara lain yang akan dilakukan Facebook untuk mencoba menarik uang dari layanan tersebut. Menurut catatan terbaru, Facebook kini memiliki user yang mengirim sekitar 120 milyar pesan setiap harinya dan aplikasi Messenger-nya sendiri juga memiliki user lebih dari 200 juta setiap bulannya.
Dalam blog pribadinya, Marcus mengatakan bahwa setelah 3 tahun bekerja di PayPal perannya menjadi lebih dari sekedar peran manajerial dibanding membangun produk yang diharapkan bisa berarti bagi banyak orang. Mengenai kepindahannya ke Facebook Marcus menulis bahwa Mark Zuckerberg telah berbagi visi menarik tentang Mobile Messaging. Pada awalnya dia tidak tahu apakah perusahaan besar tersebut akan menjadi hal yang bagus baginya, namun antusiasme Zuckerberg dan jangkauan yang tak tertandingi dan keterlibatan konsumen dalam platform Facebook akhirnya mampu menaklukkan hatinya dan membuatnya mantap untuk pindah.