![kyocera-sapphire (1)]()
Selama ini kita mendengar bahwa Apple akan menggunakan safir sebagai materi baru untuk lapisan display di piranti-piranti mobile besutannya, termasuk iPhone 6 yang akan segera diluncurkan. Apple akan menjadi vendor pertama yang akan mengadopsi display super tangguh tersebut, bahkan Apple sangat serius dengan pengembangan safir hingga membangun pabrik sendiri untuk mengembangkan dan memproduksinya.
![kyocera_sapphire-590x330]()
Langkah Apple memang pasti diikuti oleh vendor-vendor lain, dan kabarnya vendor terkemuka termasuk Samsung sudah mulai melirik dan mempelajari kemungkinan untuk menggunakan display safir di piranti mereka. Dan yang cukup mengejutkan, vendor asal Jepang Kyocera ternyata juga sudah mempersiapkan smartphone terbarunya yang akan menggunakan display safir tersebut. Kyocera sendiri memang sebelumnya sudah dikenal sebagai salah satu perusahaan yang melakukan pengembangan dan penelitian khusus terhadap kristal safir namun belum menunjukkan rencana akan membenamkannya ke piranti mobile buatannya.
Menurut laman Cnet, Kyocera saat ini sedang berencana untuk meluncurkan smartphone terbarunya yang menggunakan display berlapis safir hasil pengembangannya. Smartphone Kyocera itu sendiri memang belum masuk tahap final, dan dikabarkan masih dalam tahap pengembangan. Dalam video yang diunggah di Youtube dan kemudian ditampilkan di Cnet tersebut, Kyocera nampak melakukan sejumlah uji coba terhadap ketangguhan kaca safir yang akan digunakan untuk smartphone terbarunya. Hasil uji coba yang dilakukan di laboratorium Kyocera tersebut terlihat menampakkan hasil yang cukup mengesankan. Kyocera sendiri tidak memberikan pernyataan resmi terkait dengan rencananya pada kaca safir yang diujinya tersebut namun nampaknya rencana Kyocera tidak akan jauh dari smartphone baru yang dilengkapi dengan lapisan kaca super tangguh tersebut. Jika memang benar, kemungkinan besar smartphone tersebut akan menggunakan OS Android dan bisa dipastikan Kyocera akan menggunakan materi kaca safir tersebut untuk lebih dari satu piranti.
![kyocera safir]()
Kaca safir sendiri mulai dikenal sebagai materi baru yang akan digunakan di smartphone setelah Apple menggembar-gemborkan tentang materi baru tersebut. Selama ini kaca safir sudah digunakan di jam tangan buatan Swiss dalam waktu yang cukup lama, juga banyak dimanfaatkan di pesawat antariksa, bidang militer dan peralatan medis terutama untuk alat laser, jendela pengaman dan lensa khusus. Materi safir diketahui memiliki ketahanan dan ketangguhan yang jauh lebih tinggi dibanding materi yang ada selama ini, salah satunya yang digunakan di mayoritas smartphone tangguh saat ini, Corning Gorilla Glass, serta memiliki keunggulan-keunggulan lain menghemat energi meskipun di sisi lain ada yang mengklaim bahwa kristal safir akan jauh lebih mahal, lebih berat dan berbahaya bagi lingkungan dibanding Gorilla Glass.
Langkah Apple memang pasti diikuti oleh vendor-vendor lain, dan kabarnya vendor terkemuka termasuk Samsung sudah mulai melirik dan mempelajari kemungkinan untuk menggunakan display safir di piranti mereka. Dan yang cukup mengejutkan, vendor asal Jepang Kyocera ternyata juga sudah mempersiapkan smartphone terbarunya yang akan menggunakan display safir tersebut. Kyocera sendiri memang sebelumnya sudah dikenal sebagai salah satu perusahaan yang melakukan pengembangan dan penelitian khusus terhadap kristal safir namun belum menunjukkan rencana akan membenamkannya ke piranti mobile buatannya.
Menurut laman Cnet, Kyocera saat ini sedang berencana untuk meluncurkan smartphone terbarunya yang menggunakan display berlapis safir hasil pengembangannya. Smartphone Kyocera itu sendiri memang belum masuk tahap final, dan dikabarkan masih dalam tahap pengembangan. Dalam video yang diunggah di Youtube dan kemudian ditampilkan di Cnet tersebut, Kyocera nampak melakukan sejumlah uji coba terhadap ketangguhan kaca safir yang akan digunakan untuk smartphone terbarunya. Hasil uji coba yang dilakukan di laboratorium Kyocera tersebut terlihat menampakkan hasil yang cukup mengesankan. Kyocera sendiri tidak memberikan pernyataan resmi terkait dengan rencananya pada kaca safir yang diujinya tersebut namun nampaknya rencana Kyocera tidak akan jauh dari smartphone baru yang dilengkapi dengan lapisan kaca super tangguh tersebut. Jika memang benar, kemungkinan besar smartphone tersebut akan menggunakan OS Android dan bisa dipastikan Kyocera akan menggunakan materi kaca safir tersebut untuk lebih dari satu piranti.
Kaca safir sendiri mulai dikenal sebagai materi baru yang akan digunakan di smartphone setelah Apple menggembar-gemborkan tentang materi baru tersebut. Selama ini kaca safir sudah digunakan di jam tangan buatan Swiss dalam waktu yang cukup lama, juga banyak dimanfaatkan di pesawat antariksa, bidang militer dan peralatan medis terutama untuk alat laser, jendela pengaman dan lensa khusus. Materi safir diketahui memiliki ketahanan dan ketangguhan yang jauh lebih tinggi dibanding materi yang ada selama ini, salah satunya yang digunakan di mayoritas smartphone tangguh saat ini, Corning Gorilla Glass, serta memiliki keunggulan-keunggulan lain menghemat energi meskipun di sisi lain ada yang mengklaim bahwa kristal safir akan jauh lebih mahal, lebih berat dan berbahaya bagi lingkungan dibanding Gorilla Glass.